Kota Mataram merupakan kota dan menjadi ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Kota Mataram yang terletak di Pualu Lombok ini merupakan sentra dari perjalanan wisata di Pulau Lombok. Kota Mataram saat ini dikembangkan menjadi salah satu kota pariwisata. Pengaruh Adat Sasak dan Adat Bali cukup mewarnai masyarakat di kota ini.
Kota Mataram juga memiliki topografi wilayah yang berada pada ketinggian kurang dari 50 meter di atas permukaan laut, dan secara administratif Kota Mataram memiliki luas daratan 61,30 km, serta 56,80 km perairan laut. Kota Mataram terbagi atas 6 kecamatan, diantaranya yaitu Kecamatan Amspenan, Cakranegara, Mataram, Sandubaya, Selaparang, dan Sekarbela.
Satuan Kerja (Satker) Penataan Bangunan dan Lingkungan akan melakukan penataan terhadap kawasan bisnis Cakranegara. Penataan ini seperti kawasan wisata Malioboro di Yogyakarta.
Kota Mataram, Lombok melakukan peningkatan kawasan perkotaan pada kuartal kedua tahun 2018. Peningkatan tata ruang perkotaan Mataram dilakukan mengingat Lombok menjadi destinasi wisata unggulan alternatif Indonesia selain Bali. Dengan kata lain peningkatan fasilitas publik terutama yang menyangkut soal estetika ruang digencarkan demi menarik wisatawan.
Selain tiang lampu jalan etnik Lombok, pemerintah kota Mataram juga memasang bangku atau kursi besi antik. Kursi yang diproduksi oleh Putra Sari Logam ini memiliki model berbentuk gendang yang notabene representasi dari alat music khas Lombok yaitu gendang beleq. Pattern gendang tersebut di padukan dengan ornament lengkung antik sehingga menambah kesan ke-khasan Lombok.
Putra Sari Logam sudah menangani berbagai proyek penataan ruang perkotaan di berbagai kabupaten/kota di Indonesia. Baik berskala kecil maupun mega proyek, Gudanglampuku senantiasa menghadirkan produk yang berkualitas tinggi. Karena market bisnis kami adalah proyek maka produk-produk yang dibuat merupakan produk-produk custom (produk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan konsumen).
Sejak Gudanglampuku diluncurkan pada tahun 2014 – terlepas dari Putra Sari Logam, kami sudah menangani lebih dari 80 proyek berskala besar dan ratusan proyek skala kecil/consumer/pelanggan rumah tangga yang tersebar di berbagai kota/kabupaten di Indonesia. Mulai dari Klaten, Yogyakarta, Surakarta, Semarang, Purworejo, Rembang, Wonogiri, Jakarta, Bandung, Bogor, Cianjur, Surabaya, Madura, Palembang, Bali, Lombok, Belitung, Lampung, Banjarmasin, Pontianak, Nunukan, Aceh, Makassar, dan masih banyak kota/kabupaten lainnya.