Hai sobat online ku, disini ada yang pernah liat dijalan-jalan gitu nggak sih? Tiang penunjuk arah jalan, biasa kita jumpai di daerah persimpangan jalan. Dimana saat berada di daerah ini, tak jarang kita mengalami kesulitan dalam memilih jalan yang harus dilalui.
Maka dari itu, tujuan dipasangnya tiang penunjuk arah adalah untuk memandu pengguna jalan memilih jalan mana yang tepat untuk menuju ke lokasi tertentu. Dari segi desainnya, tiang penunjuk arah memiliki plang nama jalan yang secara umum berbentuk seperti arah panah. Jumlah plang namanya ini tergantung dari jumlah ruas jalan di persimpangan itu sendiri.
Maka dari itu, akan lebih afdol jika tiang penunjuk arah jalan dibuat dengan desain yang tidak sembarangan. Agar selain nilai fungsionalnya berjalan optimal, nilai estetika nya pun juga terpenuhi. Sehingga, tiang ini pun bisa menjadi sebuah pemandangan jalanan tersendiri dan membuat lokasi dimana tiang dipasang lebih berciri khas, berkarakter, dan lebih menarik.
Jadi pada kesempatan itu provinsi Belitung salah satunya mengagendakan dengan pembangunan infrastruktur jalan dikota agar bertujuan membantu pengguna jalan. Sekaligus mempercantik tata jalan, Kabupaten Belitung memasang tiang penunjuk arah jalan (RPAJ/RPPA). Tiang penunjuk arah jalan ini dipasang di berbagai persimpangan jalan di Kabupaten Belitung.
Putra Sari Logam sebagai produsen tiang penunjuk arah jalan antik kabupaten Belitung mendesain dengan sengat detail. Ornamen-ornamen khas Belitung yaitu daun simpor dan aksen tenun khas diaplikasikan pada umpak. Pada plat penujuk arahnya disusun rapi untuk mempermudah penglihatan pengguna jalan.